Artikel

Pertemuan  Wali Santri, Kyai Ali Mahmudi Berharap Orang Tua Santri Dapat Memahami Sistem Yang Berlaku Di Pondok

Pondok Pesantren Al Mujahidin Samarinda mengadakan acara rutinan, yaitu pertemuan wali santri yang diadakan di Musholah Al Mujahidin pada Minggu, (07/08/2022). Acara tersebut dihadiri oleh para orang tua/wali santri. Selain itu dihadiri langsung oleh pimpinan Pondok Pesantren Al Mujahidin, Kyai Ali Mahmudi S. Pd.I, Ustadz Maulana, dan para ustadz Pondok Pesantren Al Mujahidin Samarinda. Dalam kesempatan itu, Kyai Ali Mahmudi meyampaikan beberapa poin yang dibahas dalam acara tersebut. Diantaranya ialah mengenai SOP dan tata tertib pondok, yang di mana harus disepakati bersama oleh segenap jajaran  pendidik/pengajar Pondok Pesantren dan Wali Santri. Dalam sambutan dan pembahasannya, beliau menyampaikan banyak terima kasih atas kepercayaan orang tua/wali santri kepada pondok pesantren. "Sebelumnya saya mengucapkan banyak terima kasih atas kepercayaan para wali santri kepada pondok pesantren Al Mujahidin. Tentunya pada pertemuan ini, kita akan membahas mengenai SOP dan tata tertib pondok yang harus disepakati bersama. Karna masih ada beberapa wali santri atau orang tua santri yang belum sepenuhnya memahami tata tertib pondok," ujar Kyai Ali Mahmudi.

Acara ini pula diharapkan dapat mempererat tali silahturahmi antara tenaga pendidik Pondok Pesantren dan para wali santri serta dapat bekerja sama dalam menjalankan sistem yang berlaku di yayasan pondok pesantren. Turut hadir pengasuh Pondok Pesantren Al Mujahidin, Kyai Slamet Basuki. Beliau menyampaikan agar orang tua atau wali santri tidak pernah berhenti dan selalu mendoakan anak-anaknya, demi kelancaran mereka dalam menuntut ilmu di pondok pesantren.  "Do'a orang tua merupakan doa paling mustajab, maka dari itu penting untuk orang tua selalu mendoakan anak-anaknya demi kelancaran mereka dalam menuntut ilmu di Pondok. Di Pondok Pesantren Al Mujahidin bukan hanya ilmu agamanya saja yang didapat, namun ilmu umum juga didapat.  Karna di Pondok Pesantren Al Mujahidin bisa dikatakan mondok sambil sekolah," ungkap Kyai Slamet Basuki.

Para wali santri sangat terkesan setelah mengikuti pertemuan wali santri tersebut.  Salah satu orang tua santri yang turut hadir, Bapak Walaren setelah acara menyampaikan dukungannya mengenai kegiatan yang dilaksanakan oleh Pondok Pesantren Al Mujahidin Samarinda, terutama acara pertemuan para wali santri. Di waktu yang bersamaan, Ibu Septi Wulandari selaku Ibu dari orang tua santri yang lain pula mengatakan bahwa, pertemuan seperti ini bagus dan semoga Pondok Pesantren Al Mujahidin bisa menjadi pondok yang lebih maju lagi kedepannya dan melahirkan santri yang luar biasa, yang mencerminkan seorang muslim yang sholeh dan sholehah. "Acara ini sangat bagus karna dapat mempererat tali silahturahmi. Harapan saya semoga Pondok Pesantren Al Mujahidin bisa semakin baik dan semakin maju serta dapat mencetuskan santri yang sholeh dan sholehah, aamiin," tuturnya.

Dalam penutupan acara ini, Kyai Ali Mahmudi menambahkan bahwa dengan adanya pertemuan wali santri, bisa menjadi wasilah perantara dalam mensinkronkan pendapat untuk mengkonsep pendidikan santri supaya ilmu yang diperoleh menjadi ilmu yang barokah dan bermanfaat. Serta para orang tua/wali santri dapat sepenuhnya memahami SOP dan tata tertib yang sudah diterapkan oleh pondok.

Reporter : Arsyad Khoiruddin Ma'arif